Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Pages

Surat untuk Calon Imamku

Bismillah..
Assalamu'alaikum Warrohmatullohi Wabarokatuh
Wahai Imam dimasa depan, apa kabarnya kau di sana?
Masihkah semangat berjuang untuk menemuiku?
Meskipun kau masih rahasia bagiku,
Namun aku begitu mencintaimu,
Dan aku di sini tak pernah kenal kata 'lelah' dan 'menyerah' untuk senantiasa mencari ilmu,
Memantaskan diri di hadapan Alloh, ku harap kau pun begitu.
Aku belajar banyak hal agar nanti suatu saat jika Alloh sudah menentukan waktunya,
Kita akan bertemu.
Dan saat itu, aku sudah benar-benar siap untuk berjuang di jalan dakwah bersamamu,
Membela agama Alloh.
Mendidik calon Mujahid dan Mujahidah kecil kita sepenuh hati.
Membangun keluarga yang penuh cinta.
Dan bersama membangun istana di surga.

Wahai Imamku,
Aku sadar, diriku jauh dari sempurna.
Aku memang bukan Siti Khadijah, tapi aku belajar setia darinya.
Bukan pula Siti Aisyah, tapi aku belajar bersabar darinya.
Aku bukanlah Siti Aisyah, tapi aku belajar ikhlas darinya.
Dan bukanlah Fathimah binti Muhammad, tapi aku belajar tabah darinya.
Kau tahu wahai Imamku? Aku sangatlah pencemburu.
Semoga kita senantiasa dapat menjaga hati kita selagi berjauhan.
Bersabarlah.
Yakinlah,
Alloh pasti mempertemukan kita.
Jika memang bukan dunia ini tempat pertemuan kita, InsyaAlloh kita akan bertemu di Jannah-Nya kelak.
Semangatlah duhai Kasihku, Aku selalu menunggumu.

Salam sayang,
Istri masa depanmu

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar